DEJAVANEWS.COM, SUMSEL – Pascaperistiwa pengancaman dan penembakan pekerja kebun di Sungai Sodong, Kecamatan Mesuji, Kabupaten OKI, Sumatera Selatan, Penjabat Bupati Kabupaten OKI, Asmar Wijaya turun ke lapangan, Selasa (28/5/2024)
Asmar Wijaya didampingi Kapolres OKI, AKBP Hendrawan beserta puluhan polisi dan beberapa kepala dinas. Mereka datang menggunakan beberapa mobil double cabin dan minibus.
Dalam kunjungan ini, terlihat rombongan Polisi menggunakan mobil berstiker Sonay Group, yang diketahi adalah milik sosok yang diduga selalu menggerakkan warga mengganggu PT SWA.
Manager Perkebunan, William Herland Manik pun langsung mempertanyakan pengunaan mobil tersebut kepada rombongan polisi yang dipimpin AKBP Hendrawan.
“Tadi saya lihat rombongan polisi naik mobil Sonay Grup. Kami merasa polisi tak netral dalam kasus ini. Kenapa, karena Sonay Grup lah yang memanen sawit dari lokasi kami selama ini,” ujar William.
Polisi pun beralasan menggunakan mobil dengan alasan bahwa jalan menuju Desa Sodong jelek dan mereka butuh mobil berstiker Sonay Group tersebut.
“Mobil ini untuk melancarkan kegiatan saja. Kita mengunjungi SWA dan juga masyarakat juga,” ujar AKBP Hendrawan.
Diketahui, Kapolda Sumsel dan Kapolres OKI memang memiliki kedekatan dengan Pemilik Sonay Grup. Kedekatan kedua perwira terhadap keluarga Sonay Grup ini turut dipamerkan di Medsos.
