Penulis dan Pengarang Serupa, tetapi Tak Sama

Penulis dan pengarang serupa tetapi tak sama
Penulis dan pengarang serupa tetapi tak sama

DEJAVANEWS.COM – Penulis dan pengarang memiliki persamaan, yaitu keduanya menulis dan tugasnya berhubungan dengan bahasa. Maka tak heran jika keduanya memiliki kosakata yang sangat luas.

Saat ini masih seringkali ditemui banyak orang yang belum mengetahui perbedaan di antara keduanya.

Penulis (writer) merupakan sebutan bagi seseorang yang menulis dan mengembangkan opini orang lain ke dalam sebuah karya tulis. Penulis menulis berdasarkan artikel, karya jurnalistik, maupun karya tulis berupa jurnal dan buku.

Pengarang (author) merupakan sebutan bagi seseorang yang membuat atau menciptakan karangan hasil pemikirannya, rekaan, dan imajinasi pribadi. Contohnya, cerita pendek (cerpen), novel, atau puisi.

Di sisi lain, yang membedakan keduanya juga dapat dilihat dari segi fungsi. Penulis memiliki fungsi untuk menyampaikan pesan agar pembaca dapat memahami makna dari tulisan. Adapun pengarang memiliki fungsi untuk memberikan pandangan baru, kesadaran, serta landasan baru dalam hidup.

Baca Juga  Pentingnya Jasa Les Privat untuk Meningkatkan Prestasi Akademik Anak

Istilah tulisan sendiri digunakan untuk menyatakan mengenai sebuah karya tulis yang telah disusun seorang penulis juga dengan berdasarkan pernyataan pikiran orang lain.

Hal ini berarti, penulis tugasnya menyusun kembali hal-hal atau memberikan pembaharuan mengenai opini seseorang, tetapi tidak mengubah maknanya karena seorang penulis tidak bisa sembarangan menulis atau mengarang.

Lalu, bagaimana dengan pengarang?

Nah, pengarang bertugas dalam mengarang suatu tulisan yang merupakan hasil dari pikiran, imajinasi, dan rekaannya sendiri.

Dalam KBBI juga dinyatakan bahwa penulis dan pengarang itu berbeda. Dalam KBBI, penulis disebut orang yang menulis, sedangkan pengarang merupakan orang yang mengarang cerita, berita, buku, dan sebagainya; penulis.

Selain itu, pengarang disebut juga pencipta; penggubah (lagu, nyanyian, musik, dan sebagainya). Oleh karena itu, novelis dan cerpenis lebih cocok disebut pengarang daripada penulis.

Baca Juga  Perlu Tahu! Inilah Pentingnya Belajar Matematika bagi Anak-anak

Berikut poin-poin berdasarkan penjelasan di atas yang dapat kamu pakai untuk mengingat perbedaan penulis dan pengarang:

  1. Penulis adalah seorang yang menulis berdasarkan opini orang lain, sedangkan pengarang adalah seorang yang mengarang berdasarkan imajinasi.
  2. Penulis menghasilkan suatu tulisan, sedangkan pengarang menghasilkan sebuah karangan.
  3. Penulis berfungsi untuk menyampaikan pesan agar pembaca dapat memahami makna dari tulisan, sedangkan pengarang memiliki fungsi untuk memberikan pandangan baru, kesadaran, serta landasan baru dalam hidup.

Maka, kesimpulannya adalah di dalam dunia tulis-menulis, penulis dan pengarang merupakan pelaku atau seorang yang menulis, tetapi dengan cara yang berbeda.

Bagaimana sekarang kamu sudah mengerti, kan?

(dejavanews.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *