DEJAVANEWS.COM – Dalam kehidupan ini ada banyak keterampilan yang harus dikuasai, salah satunya adalah keterampilan wawancara.
Apakah Anda pernah diwawancarai? Lalu, apakah hasilnya? Apakah itu baik? Apakah Anda lulus wawancara?
Gagal itu bisa jadi karena Anda tidak menguasai keterampilan wawancara atau tidak tahu bagaimana menanggapi wawancara.
Wawancara sering dilakukan saat proses seleksi untuk maju ke bidang tertentu, seperti masuk sekolah atau universitas, bergabung dengan organisasi atau UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa), terutama wawancara melamar pekerjaan.
Tahap wawancara sendiri merupakan tahap yang sangat penting dalam sebuah lamaran pekerjaan karena langkah ini menentukan apakah Anda cocok untuk pekerjaan itu atau tidak.
Biasanya, tahap wawancara dilakukan di akhir proses seleksi yang dilakukan.
Pada artikel ini menjelaskan keterampilan yang harus dikuasai dan apa yang perlu Anda persiapkan untuk wawancara.
Berikut beberapa penjelasannya.
1. Persiapan
Sebelum Anda mengikuti sebuah wawancara, Anda harus mempersiapkannya, seperti menguasai diri dalam persiapan wawancara, mengetahui kelemahan dan kekuatan Anda. Selain itu, Anda dapat melakukan ini dengan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Thread).
2. Wawancara personil
Saat nama Anda dipanggil, lalu Anda memasuki ruang wawancara, pertama kali Anda dapat menyapa pewawancara. Ucapkan selamat pagi, selamat siang, atau selamat malam, atau sesuai dengan keadaan. Ini akan memberi kesan kepada pewawancara bahwa Anda memahami sopan santun.
3. Minta izin untuk duduk
Setelah menyapa pewawancara, jangan langsung duduk karena tahu ada kursi yang tersedia, tetapi terlebih dahulu minta izin pewawancara untuk duduk dengan sopan. Anda bisa duduk jika mereka mengizinkan Anda.
4. Duduk dengan sopan
Duduk dengan sopan santun menunjukkan bahwa Anda benar-benar sopan. Jangan menyilangkan atau mengangkat kaki Anda. Jika kamu melakukan kesalahan, maka pewawancara bisa saja akan langsung memanggil pewawancara lainnya. Intinya, Anda dapat saja dilewatkan.
5. Kuasai dirimu sendiri
Anda harus bisa mengendalikan diri dan mental. Jangan gugup karena pertanyaan yang mereka ajukan biasanya tidaklah terlalu sulit.
Pertanyaannya biasanya seputar tentang diri Anda, latar belakang Anda, dan motivasi Anda untuk bergabung dengan mereka. Anda harus bisa menjaga ketenangan Anda.
6. Jawab pertanyaan dengan jujur
Ini adalah hal terpenting yang harus Anda lakukan. Setiap kali pewawancara mengajukan pertanyaan, Anda harus memberikan jawaban yang jujur, dan bahkan jika jawaban Anda salah, jangan menambahkan-nambahkan jawaban lainnya.
Pertanyaan selanjutnya terkait dengan jawaban sebelumnya, jadi pada akhirnya Anda akan mencari tahu sendiri. Kemudian, Anda pasti akan ketahuan berbohong seperti senjata yang melahap tuannya. Maka jadilah bijak dan jawab apa yang kamu tahu saja. Jika tidak tahu, katakan tidak tahu.
7. Berikan jawaban yang singkat dan jelas
Jaga agar jawaban Anda singkat dan jelas. jangan tambahkan kalimat yang bertele-tele untuk membuatnya lebih panjang.
8. Selalu berusaha untuk tersenyum
Saat wawancara, selalu tersenyum di depan pewawancara dan jangan pernah terlihat depresi atau marah. Ini menunjukkan bahwa Anda dalam masalah.
Selain itu, tersenyum akan membuat Anda merasa lebih nyaman selama wawancara.
Nah, itulah beberapa penjelasan mengenai keterampilan yang harus dikuasai. Dengan keterampilan ini, Anda lebih mungkin untuk melewati langkah seleksi wawancara.
(dejavanews.com)
